Olimpiade Akuntansi: merangkai inovasi seorang akuntan yang berdedikasi


Pada tanggal 26 april 2025 tepatnya di hari sabtu, Himpunan Mahasiswa Akuntansi Universitas Muhammadiyah Gresik mengadakan Olimpiade Akuntansi (OA) yang diikuti oleh seluruh pelajar SMA/SMK Di Kabupaten Gresik. Acara yang di selenggarakan setiap tahun merupakan salah satu program kerja Himpunan Mahasiswa Akuntansi (HMA) yang di nilai begitu membawa banyak manfaat untuk pelajar SMA/SMK yang tertarik dengan bidang akuntansi.

Dengan mengusung tema "Smart & Innovative Accounting for Efficiency", Olimpiade akuntansi tahun ini diharapkan akan melahirkan calon-calon akuntan yang cerdas & inovatif. Dalam sambutan hangatnya, ketua program studi Akuntansi, Dr. umaimah mengatakan harapannya untuk para calon akuntan muda untuk terus membangkitkan semangat dan tetap berinovasi guna mengembangkan minatnya dalam bidang akuntansi, Ketua umum himpunan akuntansi Firman Sugi Darmawan juga ikut  menyapa para peserta dalam sambutannya, ia mengatakan bahwa dalam acara kompetisi ini diharapkan mampu menambah wawasan & pengalaman bagi pelajar yang sedang duduk termangu di hari itu, ia mengharapkan kedisiplinan peserta dalam berkompetisi nanti.

Dalam Pembukaan pendaftaran kompetisi ini, panitia membuka 3 gelombang yakni di mulai dari 26 Maret hingga 23 April 2025. Sedangkan sesi Technical Meeting dijadwalkan pada 24 April 2025, Selanjutnya, untuk pelaksanaan lomba berlangsung pada 26 April 2025 di Universitas Muhammadiyah Gresik. lalu untuk ketentuan kelompok peserta kompetisi ini, berisi 20 Tim yang masing-masing tim terdiri dari 2 peserta. Untuk penilaian dalam kompetisi ini dilakukan oleh dewan juri, adapun dewan juri yang bertugas pada Olimpiade Akuntansi 2025 yakni antara lain, Bapak Syaiful, S.E., M.M., Ibu Sukma Uli Nuha, S.Ak., M.Ak., dan Bapak Muhammad Rizqi Alriansyah Manurung, S.Ak., M.Ak.

Kompetisi yang diikuti oleh seluruh pelajar SMA/SMK kabupaten Gresik dan juga daerah lain ini berlangsung dalam 3 tahap Pada tahap pertama, peserta mengerjakan 45 soal pilihan ganda dan 5 soal uraian. Dari tahap ini, 8 tim terbaik dapat melanjutkan perjuanggannya ke babak kedua, yaitu babak cerdas cermat. Dalam babak cerdas cermat, adjie & amel selaku MC yang bertugas membacakan soal lalu peserta yang sudah mengetahui jawaban harus mengangkat bendera untuk menjawab. Babak ini dibagi menjadi tiga tingkat kesulitan: pada tingkat pertama, jawaban benar diberi 10 poin; tingkat kedua, 20 poin; dan tingkat ketiga, 30 poin. Jika jawaban peserta salah, peserta dikenakan pengurangan 10 poin. 


Dalam hasil akhir penilaian juri, yang berhasil meraih juara 1 adalah tim dari SMK Taruna Jaya Gresik, Juara II oleh SMK Islamic Qon Gresik, sedangkan Juara III diraih oleh MBI Amanatul Ummah Mojokerto.



Penulis: Nur Fahiratul Amalia 
            HMA (Departemen Litbang)




Komentar